Bahan Utama:
- 200 g ketan putih (rendam
dalam air selama 3-4 jam)
- 2 butir telur ayam (atau
bisa menggunakan telur bebek untuk rasa yang lebih kaya)
- 100 g kelapa parut kasar
(pilih kelapa yang masih segar)
- 2 sdm serundeng kelapa
(bisa beli siap pakai atau buat sendiri)
- 1 sdt gula merah serut
- 1 sdt garam (atau sesuai
selera)
- 1/2 sdt merica bubuk
- 2 sdm bawang goreng (untuk
taburan)
- 1 sdm minyak sayur (untuk
memanggang)
Bumbu Halus:
- 3 siung bawang merah
- 2 siung bawang putih
- 1/2 sdt ketumbar
- 1/2 sdt jintan (optional,
untuk rasa khas)
- 2 buah cabai merah besar
(atau lebih, sesuai selera pedas)
- 1/2 sdt terasi bakar
Pelengkap:
- Kacang tanah goreng, tumbuk
kasar (optional, untuk taburan)
- Daun selada atau daun
pisang (untuk alas penyajian)
- Sambal kacang (optional,
untuk cocolan)
Cara
Membuat:
1. Menyiapkan
Bahan Ketan:
- Cuci bersih ketan yang
sudah direndam, tiriskan.
- Kukus ketan selama 30-40
menit atau hingga ketan matang dan kenyal. Pastikan ketan benar-benar
matang dan empuk.
- Setelah ketan matang,
angkat dan biarkan sedikit mendingin.
2. Membuat
Bumbu Halus:
- Haluskan bawang merah,
bawang putih, cabai merah, ketumbar, jintan, dan terasi menggunakan cobek
atau blender hingga menjadi pasta halus.
- Tumis bumbu halus dengan
sedikit minyak sayur hingga harum dan matang. Angkat dan sisihkan.
3. Menyiapkan
Kelapa dan Serundeng:
- Jika menggunakan kelapa
parut kasar, pastikan kelapa masih segar dan tidak terlalu tua. Goreng
kelapa parut dengan api kecil hingga kering dan berwarna coklat keemasan.
Angkat dan tiriskan.
- Campurkan kelapa goreng
dengan serundeng kelapa, gula merah, garam, dan merica. Aduk rata.
4. Memasak
Kerak Telor:
- Panaskan sedikit minyak di
atas wajan datar atau teflon anti lengket dengan api kecil.
- Ambil sejumput ketan yang
sudah matang dan pipihkan di atas wajan hingga rata, membentuk lapisan
tipis.
- Tuang sedikit bumbu halus
yang telah ditumis ke atas ketan, aduk rata. Ratakan hingga bumbu meresap
ke dalam ketan.
- Pecahkan telur ke atas
ketan yang telah dibumbui, kemudian tutup telur dengan ketan secukupnya.
- Taburkan campuran kelapa
serundeng di atasnya dan tekan-tekan sedikit agar rata.
- Masak dengan api kecil
hingga bagian bawah kerak telor kecoklatan dan agak renyah, sekitar 5-7
menit. Jangan lupa untuk memeriksa agar bagian bawah tidak terlalu gosong.
5. Menyajikan
Kerak Telor:
- Setelah matang, angkat
kerak telor dan sajikan di atas daun selada atau daun pisang untuk
memberikan sentuhan tradisional.
- Taburi dengan bawang goreng
dan kacang tanah tumbuk kasar (jika suka).
- Sajikan kerak telor
panas-panas dengan sambal kacang atau sambal terasi sebagai pelengkap.
Tips ala
Chef Hotel:
- Ketan:
Agar ketan lebih kenyal, pastikan Anda merendam ketan cukup lama (minimal
3 jam) sebelum dikukus. Jangan biarkan ketan terlalu lembek atau terlalu
kering saat dimasak.
- Bumbu Halus:
Pastikan bumbu halus ditumis hingga matang agar aroma rempahnya keluar,
sehingga menambah kekayaan rasa pada kerak telor.
- Kelapa Serundeng:
Kelapa serundeng memberikan tekstur dan rasa gurih yang khas pada kerak
telor. Pastikan kelapa goreng tidak gosong agar rasanya tetap enak.
- Penyajian:
Untuk tampilan yang lebih menarik, sajikan kerak telor di atas daun pisang
atau daun selada. Taburkan bawang goreng dan kacang tanah tumbuk sebagai
pelengkap untuk menambah kelezatan.
- Menggunakan Telur Bebek:
Jika ingin rasa yang lebih kaya dan khas, gunakan telur bebek. Telur bebek
memiliki tekstur yang lebih kental dan rasa yang lebih dalam dibandingkan
telur ayam.